Saat kita Indonesia dan dunia berturut-turut dilanda oleh masalah akibat abainya sikap manusia terhadap lingkungan, mulai dari wabah penyakit, kekeringan parah, banjir bandang, hingga kenaikan air laut secara global. Memangnya apa saja sih yang menjadi permasalahan lingkungan sebenarnya?
Tumpukan Sampah
Tak banyak masyarakat yang tahu, bahwa sampah yang dibuang setiap harinya ternyata masalah lingkungan serius yang dapat menjadi bom waktu yang bisa meledak kapan saja. Bahkan sudah ada cukup banyak TPA di Indonesia yang over kapasitas. Seperti TPA Sumur Batu Bantargebang, TPA Cipayung Depok, TPA Sukawintan Palembang, dan TPA-TPA di kota besar lainnya. Sampah organik yang bercampur dengan sampah anorganik pada akhirnya tidak bisa terurai sebagaimana mestinya dan diperparah dengan timbunan yang menghambat sirkulasi oksigen. Pada akhirnya membuat gas metana terperangkap dan berpotensi meledak kapan saja. Bukannya berkurang, jumlah produksi sampah di Indonesia justru semakin bertambah hingga mencapai 68 juta ton di tahun 2020!
Pencemaran Sungai
Bagi orang-orang yang tinggal di kota, keberadaan air bersih menjadi sangat penting meski demikian masalah lingkungan yang ditimbulkan membuat ketersediaannya terhambat. Salah satu sumber air bersih adalah air sungai. Air sungai itu diolah dan dijernihkan oleh Perusahaan Daerah Air Minum untuk kemudian disalurkan ke rumah-rumah. Mudah saja jika air itu hanya kotor oleh endapan lumpur, namun bagaimana jika tercemari zat-zat kimia berbahaya? Karena faktanya, masih banyak industri yang membuang limbah berbahayanya ke sungai. Salah satunya adalah Sungai Citarum yang diberikan predikat sebagai sungai paling tercemar di dunia. Bukan hanya mengganggu habitat ekosistem air, namun juga mencemari air tanah di sekitar sungai dan pada akhirnya menurunkan kualitas air bersih yang kita gunakan sehari-hari.
Masalah Lingkungan Banjir
Mungkin masalah lingkungan yang satu ini sudah familiar bagi telinga orang Indonesia, apalagi untuk orang-orang di daerah rawan banjir. Setiap kali datang musim penghujan, seperti sudah kodratnya jika kemudian terjadi banjir di tempat-tempat tersebut. Namun faktanya ini menjadi masalah lingkungan yang semakin serius di Indonesia. Ketika awal 2020, dimana intensitas curah hujan sedang tinggi, banyak daerah di Indonesia yang terendam banjir. Salah satunya Kalimantan Selatan yang dianggap mengalami banjir terparah di tahun ini, saat dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Hingga menewaskan 5 orang dan membuat sebanyak 112.000 warga harus mengungsi!
Masalah Lingkungan Pencemaran Udara
Diantara masalah lainnya, mungkin ini yang lebih sulit terlihat, dan pada akhirnya justru lebih mudah diabaikan. Dimana polusi udara di Indonesia terus meningkat, dengan 75% diantaranya disebabkan oleh asap kendaraan. Tak heran ketika kita melihat jalanan di kota besar semakin macet dan dipenuhi sebagian besar oleh kendaraan pribadi baik motor maupun mobil. Menurut Agus Dwi Susanto, Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, pencemaran udara berhubungan dengan masalah kesehatan paru di Indonesia. Terbukti dari angka penderita penurunan fungsi paru (21%-24%), asma (1,3%), PPOK (prevalensi 6,3% pada bukan perokok) dan kanker paru (4% dari kasus kanker paru).
Kerusakan Ekosistem Laut
Masalah lingkungan berikutnya yang tak kalah menyedihkan adalah kerusakan ekosistem laut. Negara Indonesia yang dikenal oleh dunia dengan keindahan lautnya, disisi lain juga dikenal karena berada di peringkat ke-2 untuk sampah plastik terbanyak yang hanyut ke laut. Data penelitian faktanya menunjukkan hasil yang semakin parah. Di tahun 2016 saja, tercatat sebanyak lebih dari 150 juta ton plastik mencemari lautan. Hingga bahkan diprediksi oleh para ilmuan, bahwa pada tahun 2050, jika manusia tak melakukan aksi, maka jumlah sampah plastik akan lebih banyak dibanding ikan!
Data-data di atas telah menunjukkan kepada kita, betapa permasalahan lingkungan di Indonesia semakin parah. Bukan hanya dari solusi yang masih minim, namun juga karena kita yang masih saja mengabaikan dan menganggap itu semua normal. Sekarang saatnya kita untuk membuka mata dan mulai mengambil tindakan untuk menyelamatkan nasib lingkungan di masa depan. Lakukan langkah awal dengan melakukan #SustainSwap ke produk-produk yang memiliki masa pakai lebih lama, menolak penggunaan produk sekali pakai, dan belajar bahwa hal-hal ini merupakan tanggung jawab bersama.
-
Product on saleBuku Sustaination – Zero Waste Bukan Sekedar Tentang PlastikRp 46.750 – Rp 55.000