Pengertian Sampah Rumah Tangga dan Aneka Manfaat Dibaliknya!

Sampah rumah tangga? Ya, sampah yang sangat dekat dengan kita. Faktanya setiap orang bisa membuang 500 gram sampah loh setiap harinya! Tapi apakah kamu sudah memahami pengertian sampah rumah tangga? Yuk simak dibawah ini!

Pengertian Sampah Rumah Tangga

Untuk lebih mudah memahaminya, kamu bisa berangkat dari realitas yang paling dekat dulu. Yakni tempat sampah di dapur rumah kamu atau tong sampah di depan rumah kamu. Apa saja isi tempat sampah itu? Adakah sisa makanan seperti sisa sayur, kulit buah, bungkus sabun, plastik sisa bungkus makanan, kaleng-kaleng minuman? Ya, semua itu adalah sampah rumah tangga.

Sampah rumah tangga adalah aneka bahan yang dibuang dari sisa-sisa aktivitas rumah tangga.

Manfaat Sampah Rumah Tangga

Tahukah Kamu bahwa dari 175.000 ton sampah yang dihasilkan Indonesia per harinya , didominasi hingga 60% oleh sampah rumah tangga! Padahal sampah tersebut masih dapat memiliki manfaat ekonomi loh! Itulah mengapa aktivitas mengolah sampah rumah tangga jadi hal yang sangat penting dilakukan dari rumah. Jika dilakukan oleh banyak orang, itu bisa sangat efektif untuk membantu mengurangi timbunan sampah di tempat-tempat pembuangan akhir. 

Ingin tahu apa saja bentuk olahan sampah rumah tangga? Ini dia!

1. Kerajinan dari bungkus kemasan plastik

Olahan pertama ini mulai dipraktekan oleh ibu-ibu rumah tangga yang cinta lingkungan, lho. Kamu juga bisa mencontoh produk ini. Jadi, kamu bisa membuat sendiri produk-produk seperti tas atau juga taplak meja atau bahkan karpet, menggunakan sampah plastik dari aneka kemasan plastik multilayer seperti deterjen, sabun colek, refill sampo dan sabun, caranya kemasan  yang sudah dibersihkan dapat dijahit rapi. Produknya menjadi tahan air karena bahan luar yang dipakai adalah plastik. Selain itu, Kamu juga bisa sekaligus mengurangi tumpukan sampah anorganik yang sulit terurai di lingkungan.

Tips lainnya #SustainSwap atau beralih ke yang ramah lingkungan jadi kita bisa mengurai produksi kemasan multilayer yang terurai hingga ratusan tahun kamu mulai menggantinya dengan cairan lerak ya! Jadi kita dapat mengurangi penggunaan sampah plastik yang sulit terurai.

2. Kompos untuk menyuburkan tanaman

Semua sisa makanan kamu dapat kamu komposkan loh! Caranya cukup buah wadah dari ember yang dibolongkan, kemudian penampungan dibawahnya untuk menampung pupuk cair. Selanjutnya masukan sampah makanan kamu 1:1 dengan cocopeat, jika sampah kamu banyak bersifat daging bisa dengan 1:2 dengan cocopeat. Kemudian aduk secara rutin 2-3x dalam seminggu. Dalam 4 minggu kamu sudah bisa panen kompos loh!

Masih bingung cara mengompos? Bisa ikut kelas ini

Sampah Rumah Tangga Bisa Jadi Berkah!

Selain jadi aneka olahan bermanfaat di atas, sampah rumah tangga juga bisa menjadi berkah lho! Untuk siapa saja termasuk juga Kamu. Ini dia caranya:

1. Sampah Menjadi Uang

Kamu bisa mengubah tumpukan sampah rumah tangga yang selama ini lebih banyak diabaikan menjadi uang. Caranya? menjadikannya sebagai bisnis. Kamu bisa membuat olahan-olahan di atas sebagai produk bisnis Kamu. Misalnya Kamu mengolah sampah organik menjadi kompos lalu kamu jual!

2. Sampah per kilo

Kamu juga bisa mendapatkan uang tanpa menjualnya. Dengan mengumpulkan sampah menurut jenisnya, lalu menjual kepada pengepul sampah. Biasanya sampah-sampah yang memiliki nilai jual per-kilo adalah sampah botol kaca, sampah plastik keras berlogo 2 atau 5, kardus/kertas dan logam. 

3. Kirim ke Bank Sampah

Selain menjual ke pengepul sampah, Kamu juga bisa mengirimnya ke bank sampah. Saat ini sudah cukup banyak bank sampah yang dikelola bersama oleh warga di tiap wilayah, dan hasil penjualannya digunakan bersama untuk program warga. Umumnya bank sampah menerima sampah anorganik. Bedanya, Kamu tak harus memisahkan menurut jenis-jenisnya seperti ketika menjual ke pengepul.