Proses produksi tisu memerlukan banyak air san pohon, belum lagi bahan kimia seperti belaching agent ditambahkan untuk memberikan efek warna putih! Tisu tidak dapat di daur ulang karena terkontaminasi, dan tidak dapat dikomposkan karena mengandung bahan kimia. Tisu akan berakhir ke TPA ini saatnya kamu beralih ke sapu tangan katun!
Ini saatnya kamu beralih ke sapu tangan katun! lebih cantik dan yang pasti minim sampah!
Berkolaborasi dengan Khaya Heritage, produk ini dibuat dari sisa potongan kain katun yang tidak digunakan lagi. Pembuatannya juga menggunaman teknik zerowaste cutting untuk meminimalisasi limbah kain.
We really love these hankies! –
- handmade with love
- locally made made from leftover fabrics
- 100% cotton
- zero waste cutting
- Dimensi: 32-35cm x 32-35 cm,
- *ukuran sedikit bervariasi untuk meminimalisasi limbah tekstil 1 paket terdiri dari 3 sapu tangan, bisa dibeli terpisah dengan pouch sesuai dengan kebutuhan
Beberapa orang menganggap bahwa penggunaan saputangan kurang praktis karena harus dicuci secara berkala. Padahal sebenarnya penggunaan saputangan lebih hemat dan ramah lingkungan dibandingkan tissue. Coba bayangkan, jika setiap orang menggunakan berlembar-lembar tissue setiap ke kamar mandi, mengelap keringat, membersihkan tangan dan mulut sehabis makan, bisa dibayangkan berapa banyak pohon yang ditebang per hari untuk mencukupi kebutuhan tersebut!
Penting untuk kita sadari, memakai atau mengonsumsi produk organik bukan semata persoalan kesehatan. Alasan yang juga sama pentingnya untuk diperjuangkan adalah lingkungan. Tanpa sadar selama ini kita telah banyak merusak alam dengan produk-produk non-organik yang sulit terurai. Kamu akan tahu lebih banyak alasan mengapa memakai produk organik bisa menyelamatkan bumi kita disini.
Reviews
There are no reviews yet.